Presiden Prabowo Lantik 2.000 Calon Perwira Remaja TNI-Polri di Istana Merdeka

Presiden Prabowo Subianto melantik 2.000 calon perwira remaja (Capaja) TNI-Polri di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (23/7/2025). Pelantikan Calon Perwira Remaja ini berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 56 TNI Tahun 2025 dan Keppres Nomor 57 Polri Tahun 2025. Keppres ini mengatur pengangkatan Taruna dan Taruni Akademi Militer serta Akademi Polisi menjadi Perwira TNI dan Perwira Kepolisian RI.

Acara pelantikan dimulai dengan masuknya Komandan Upacara Kolonel Laut (P) Andike Sry Mutia sekitar pukul 07.45 WIB, setelah para Capaja berbaris rapi di halaman Istana Merdeka. Dalam upacara ini, terdapat cadangan Komandan Upacara Kolonel Inf Muhammad Iskandar Manto, yang menjabat Wakil Komandan Resimen Taruna Akademi Militer, serta Perwira Upacara Brigadir Jenderal TNI Arynovian Hany Sampurno.

Presiden Prabowo, selaku Inspektur Upacara, kemudian menuju mimbar upacara, dilanjutkan dengan salam kebangsaan dan pengumandangan lagu Indonesia Raya. Selanjutnya, Prabowo melakukan pengambilan sumpah perwira TNI/Polri. Kepala Negara mendikte langsung sumpah tersebut, yang diikuti oleh para Capaja yang dilantik. Pengambilan sumpah tersebut secara simbolis diwakili oleh lima perwira menurut agama yang dianut.

Isi Sumpah Perwira TNI-Polri

“Demi Allah saya bersumpah; demi Tuhan yang Maha Esa saya menyatakan dan berjanji dengan sungguh-sungguh; Om Atah Paramawisesa saya bersumpah; demi Sang Hyang Adhi Buddha, saya bersumpah,” kata para perwira mengawali sumpah, menyesuaikan agama yang mereka anut.

“Bahwa saya akan memenuhi kewajiban perwira dengan sebaik-baiknya terhadap bangsa Indonesia dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945,” kata para Capaja TNI dan Polri, mengikuti sumpah yang Prabowo bacakan.

“Bahwa saya akan menegakkan harkat dan martabat perwira serta menjunjung tinggi sumpah prajurit dan Sapta Marga. Saya juga akan menegakkan harkat dan martabat perwira serta menjunjung tinggi Tribrata dan Catur Prasetya,” ucap masing-masing perwira TNI/Polri.

“Bahwa saya akan memimpin anak buah dengan memberi suri tauladan, membangun karsa, serta menuntun pada jalan yang lurus dan benar. Saya juga akan rela berkorban jiwa dan raga untuk membela nusa dan bangsa,” tandasnya.

Latar Belakang dan Pembekalan Capaja

Sebagai informasi, para Capaja merupakan taruna dan taruni tingkat akhir dari empat akademi, yakni Akademi Militer (Akmil), Akademi Angkatan Laut (AAL), Akademi Angkatan Udara (AAU), dan Akademi Kepolisian (Akpol).

Capaja terdiri dari 827 orang dari Akademi Militer (Akmil), 433 orang dari Akademi Angkatan Laut (AAL). 293 orang dari Akademi Angkatan Udara (AAU), dan 447 orang dari Akademi Kepolisian (Akpol).

Sebelum pelantikan, para Capaja telah lebih dulu menerima pembekalan dari Panglima TNI Agus Subiyanto di Gedung Olahraga (GOR). A. Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (18/7/2025). Agus meminta Capaja menjadi agen perubahan di satuan masing-masing dan garda terdepan dalam menjaga nilai-nilai Pancasila.

Pembekalan ini merupakan bagian dari rangkaian menuju Upacara Prasetya Perwira (Praspa) pada 23 Juli 2025. Ini adalah tonggak awal pengabdian para Capaja sebagai perwira pertama di lingkungan TNI dan Polri.

“Saya berharap bahwa para paja nanti bisa menjadi agen perubahan. Memajukan satuan dan masyarakat di sekelilingmu dengan bekal pengetahuan, kreativitas, dan inovasi. Kemudian sebagai penjaga nilai dan menjadi garda terdepan dalam menjaga nilai-nilai Pancasila sebagai pemersatu bangsa dan negara,” kata Agus dalam keterangannya, Jumat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like
KPK Naikkan Kasus Korupsi Kuota Haji 2024 ke Penyidikan, Mantan Menag Bakal Dipanggil

KPK Naikkan Kasus Korupsi Kuota Haji 2024 ke Penyidikan, Mantan Menag Bakal Dipanggil

Core Indonesia: Pemerintah Perlu Tuntut Kompensasi Investasi dari AS untuk Ekspor

Core Indonesia: Pemerintah Perlu Tuntut Kompensasi Investasi dari AS untuk Ekspor

Mahasiswa Desak Pencopotan Kepala BPKAD Kota Binjai: Tuding Gagal Kelola Keuangan dan Proyek Daerah

Mahasiswa Desak Pencopotan Kepala BPKAD Kota Binjai: Tuding Gagal Kelola Keuangan dan Proyek Daerah

Korupsi Kuota Haji 2024-2025: KPK Temukan Kerugian Negara Lebih dari Rp1 Triliun

Korupsi Kuota Haji 2024-2025: KPK Temukan Kerugian Negara Lebih dari Rp1 Triliun

Australia Akan Akui Palestina: Albanese Sebut Ini “Harapan Terbaik bagi Umat Manusia”

Australia Akan Akui Palestina: Albanese Sebut Ini “Harapan Terbaik bagi Umat Manusia”

Pelantikan Jabatan Strategis dan Kodam Baru di TNI, Sisi Lain Sorotan Kasus Prajurit Tewas

Pelantikan Jabatan Strategis dan Kodam Baru di TNI, Sisi Lain Sorotan Kasus Prajurit Tewas