Nostalgia Bonek: Osvaldo Haay Beri Kode Keras Ingin Kembali ke Persebaya Surabaya

Cerita menarik datang dari Osvaldo Ardiles Haay, pemain sayap gesit yang pernah menjadi idola Bonek saat memakai seragam Persebaya Surabaya. Ia kembali mengingat masa kejayaannya bersama Green Force, khususnya momen saat mencetak gol ke gawang Persija Jakarta yang membuatnya sangat bahagia.

Hari 18 Desember 2019 menjadi salah satu momen yang tak terlupakan bagi Valdo—nama panggilan akrab Osvaldo Haay. Meskipun sempat lama tidak bermain untuk Persebaya Surabaya karena tugas negara bersama Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2019, Osvaldo langsung menunjukkan performa terbaiknya saat dimainkan melawan Persija.

Di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Osvaldo menciptakan satu gol dan memberikan satu umpan yang menghasilkan gol. Berkat perannya, Persebaya Surabaya berhasil meraih kemenangan dramatis 2-1 atas lawan bebuyutan mereka.

“Ini sangat menyenangkan bisa kembali bermain dalam pertandingan bersama Persebaya. Karena sudah lama sekali tidak berlaga. Saya rasa waktu bermain di Persebaya sangat sedikit, karena cedera dan membela timnas,” kata Osvaldo setelah pertandingan itu.

Ia mengakui sangat rindu momen bermain bersama Green Force. Ia sempat tidak tampil dalam delapan pertandingan akibat cedera dan pemanggilan Timnas. “Banyak keinginan yang saya alami untuk bisa bermain bersama Persebaya. Karena saya bangga bisa bermain di Persebaya. Dan tadi (kemarin malam), perasaan saya sangat luar biasa.”

Osvaldo merasa bangga saat memakai seragam Persebaya Surabaya, klub yang telah memberinya banyak kenangan indah. Ia kesulitan menyembunyikan kegembiraannya bisa mencetak gol kembali setelah lama tidak berkontribusi.

“Gol adalah bonus. Bukan tujuan saya. Yang terpenting adalah membantu Persebaya meraih kemenangan dalam pertandingan. Gol akan datang, namun saya menikmati kembali bermain bersama rekan-rekan dan bekerja keras untuk mendapatkan ketajaman yang tepat,” ujar pemain asal Papua-Banyuwangi itu dengan rendah hati. Ia hanya ingin membantu tim meraih kemenangan dan menikmati proses kembali memperbaiki performa.

Sebelum pertandingan melawan Persija, gol terakhir Osvaldo terjadi ketika Persebaya Surabaya bermain imbang melawan Bali United pada 24 September 2019. Pada musim tersebut, Osvaldo mencetak enam gol dan memberikan empat umpan terbuka bagi Persebaya Surabaya. Angka-angka yang menarik ini menunjukkan seberapa penting kontribusi dia di dalam tim Green Force.

Perjalanan Karier dan Kode Keras untuk Persebaya

Namun setelah berpisah dengan Persebaya Surabaya pada 1 Februari 2020, karier Osvaldo Haay mengalami perubahan. Ia bermain untuk Persija Jakarta, kemudian pindah ke Bhayangkara FC sebelum akhirnya menghabiskan satu musim tanpa klub.

Sekarang, pada tahun 2025, rasa rindu terhadap Persebaya Surabaya tampaknya mulai muncul kembali. Minggu (27/7/2025), Osvaldo Haay tiba-tiba membagikan video kenangan saat bermain untuk Persebaya Surabaya melawan Arema FC di Stadion Kanjuruhan.

Posting-an tersebut langsung membuat publik, khususnya Bonek, berspekulasi mengenai kemungkinan kembalinya Osvaldo ke Surabaya. Terlebih lagi, dalam caption video tersebut, ia menulis, “Siap kembali ke lapangan untuk kemuliaan bagi Yesus.”

Kode keras itu langsung disambut antusias oleh para pendukung Persebaya Surabaya. Kolom komentar Instagram Osvaldo diisi dengan harapan agar ia kembali memakai jersey hijau yang menjadi kebanggaan kota Pahlawan.

Osvaldo Haay saat ini masih belum memiliki klub menjelang dimulainya musim Super League 2025/2026. Kondisi ini membuat kesempatannya untuk kembali memperkuat Persebaya Surabaya semakin terbuka lebar.

Pemain sayap yang tergabung dalam Timnas Indonesia tersebut terakhir kali berlaga bersama Bhayangkara FC pada musim 2023/2024. Sayangnya, ia hanya tampil dalam lima pertandingan dan mencatatkan satu umpan gol.

Karier Osvaldo bersama Persebaya Surabaya tergolong mengesankan. Dalam dua musim bermain untuk tim asal Surabaya tersebut, ia tampil dalam 49 pertandingan, mencetak 18 gol dan memberikan 7 umpan yang membuahkan gol. Puncak karier bersama Green Force membuka jalan baginya untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. Ia tercatat memiliki 6 caps dan 1 gol dalam Timnas senior serta 26 caps dan 3 gol bersama Timnas U-23.

Kenangan tersebut terlihat masih hidup dalam hati Osvaldo, khususnya saat mencetak gol ke gawang Persija Jakarta. Gol tersebut tidak hanya bernilai bagi tim, tetapi juga memiliki makna emosional yang mendalam baginya. Peristiwa itu menunjukkan bahwa Osvaldo selalu mampu tampil luar biasa ketika diberikan kepercayaan penuh. Ia bermain dengan penuh semangat untuk Persebaya Surabaya dan menunjukkan rasa kasihnya melalui kontribusi di lapangan.

Sekarang, ketika Osvaldo berada dalam posisi bebas transfer, harapan masyarakat Surabaya agar ia kembali ke Stadion Gelora Bung Tomo semakin kuat. Terlebih lagi, Persebaya Surabaya membutuhkan sosok pemain sayap lokal berkualitas untuk musim mendatang.

Osvaldo terlihat siap secara mental dan spiritual untuk kembali berlaga di lapangan hijau. Keinginannya tidak hanya sekadar bermain, tetapi juga untuk melindungi klub yang pernah ia banggakan dengan penuh semangat.

Bukan hanya sekadar kenangan, unggahan video dan pernyataan keagamaannya menjadi tanda kuat bahwa ia ingin menyelesaikan kisah yang belum selesai bersama Persebaya Surabaya. Kode ini pasti sulit untuk manajemen klub abaikan.

Sekarang tinggal menunggu pengumuman resmi dari Persebaya Surabaya. Apakah mereka akan mengirim kembali pemain sayap yang flamboyan dan menerima kembali salah satu ikon mereka? Jelas, Osvaldo Haay telah membuka jalan dan menunjukkan betapa besar rindunya terhadap Green Force. Waktu akan memberikan jawaban apakah reuni yang indah ini benar-benar terjadi musim depan.