Liburan merupakan momen ideal untuk bersantai. Garut, yang mendapat julukan Swiss van Java, adalah surga pemandian air panas alami yang berasal dari gunung berapi di sekitarnya. Banyak orang hanya mengenal kawasan Cipanas atau Darajat yang selalu padat pengunjung. Padahal, Garut memiliki banyak tempat tersembunyi yang menawarkan ketenangan serta pengalaman lebih autentik.
Berikut ini 5 rekomendasi kolam pemandian air panas Garut yang kurang populer dan jarang dikunjungi. Destinasi ini cocok bagi Anda yang ingin suasana lebih sepi dan berbeda.
Berbeda dengan pemandian air panas komersial, kolam air panas di Kawah Papandayan merupakan destinasi yang bisa Anda nikmati setelah menempuh perjalanan petualangan. Lokasinya berada dalam kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Papandayan. Oleh karena itu, Anda harus melakukan trekking ringan atau berjalan kaki menyusuri pemandangan kawah yang masih aktif dan medan berbatu belerang untuk sampai ke sana.
Destinasi ini sangat ideal bagi para pecinta petualangan, pendaki pemula, keluarga yang menikmati aktivitas di alam bebas, serta siapa pun yang ingin merasakan pengalaman “spa” alami di tengah pegunungan.
Informasi Praktis:
Berada di kaki Gunung Guntur, lokasi ini menyuguhkan ketenangan dan nuansa autentik. Kolam-kolamnya memiliki desain sederhana, biasanya hanya terdiri dari bak semen yang berisi air panas alami. Suasana di sekitarnya sangat khas lokal, damai, dan jauh dari keramaian. Masyarakat setempat lebih mengenal tempat ini sebagai tujuan untuk terapi.
Ini sangat ideal untuk mereka yang mencari ketenangan, wisatawan yang ingin merasakan pengalaman asli dan berinteraksi langsung dengan penduduk setempat, serta orang-orang yang mengincar manfaat terapi dari air panas belerang.
Informasi Praktis:
Ini adalah salah satu keindahan tersembunyi yang masih terjaga. Cikahuripan bukan sekadar kolam, melainkan sebuah sungai beraliran air panas. Bayangkan diri Anda tenggelam dalam aliran air hangat yang jernih di tengah lembah hijau yang tenang. Di beberapa tempat, air panas dari sumber mata air bercampur dengan air dingin dari aliran hulu. Ini menghasilkan sensasi suhu hangat dan sejuk yang khas. Meskipun membutuhkan perjuangan untuk sampai di sana, pengalaman yang Anda peroleh benar-benar langka dan memuaskan.
Sangat ideal bagi para petualang, penjelajah tempat tersembunyi, dan pecinta alam yang tidak terlalu mengutamakan fasilitas serta kenyamanan. Namun, tempat ini tidak disarankan untuk keluarga yang membawa anak kecil.
Informasi Praktis:
Sama seperti Papandayan, air panas di Talaga Bodas merupakan pelengkap dari atraksi utamanya, yaitu sebuah danau kawah yang indah dengan warna putih kehijauan. Setelah puas mengambil foto dengan lanskap danau yang memukau, Anda dapat turun ke area di mana air panas bersulfur mengalir dan membentuk beberapa kolam kecil untuk berendam. Sensasi berendam sambil menikmati pemandangan kawah dari perspektif yang berbeda menjadi daya tarik khusus di tempat ini.
Sangat ideal bagi pecinta alam, fotografer, keluarga yang ingin menikmati wisata alam yang santai, serta siapa pun yang mencari pengalaman lengkap (wisata sekaligus relaksasi).
Informasi Praktis:
Jika Anda ingin mengetahui tempat favorit warga lokal untuk berendam, kunjungi saja Paranje. Lokasi ini berada di kawasan Pasirwangi, yang juga merupakan lokasi dari Darajat Pass. Ia memberikan pengalaman yang lebih sederhana serta alami. Pengelolaannya dilakukan secara mandiri oleh masyarakat sekitar dengan fasilitas yang minim tapi cukup memadai. Di sinilah kesempatan Anda untuk menyaksikan kehidupan sehari-hari warga dan menikmati air panas berkualitas tanpa nuansa komersial.
Sangat ideal bagi backpacker, wisatawan dengan budget terbatas, serta mereka yang ingin keluar dari “zona nyaman turis” dan merasakan irama kehidupan lokal Garut yang sebenarnya.
Informasi Praktis:
Jadi, bagaimana? Sudah siap untuk memulai petualangan? Mungkin sedikit melelahkan, tetapi hasilnya jelas tidak akan tergantikan. Ayo segera menuju Swiss van Java!